POKER ONLINE - Bukit Gombel Semarang, salah satu bukit yang berada di tengah Kota Semarang ini, diselimuti segudang misteri. Mulai dari sosok Wewe Gombel yang terkenal se-Indonesia, misteri Hotel Sky Garden yang berada di tengah bukit tersebut.
Selain misteri-misteri tersebut, di Gombel juga terdapat salah satu mata air yang terkenal dengan urban legend-nya. Sendang Nganten, begitulah masyarakat sekitar menyebutnya. Mata air ini berada di Dusun Ngesrep RT 06 RW 03, Kelurahan Tinjomoyo, Kecamatan Banyumanik. Lokasi sendang ini pun tidak susah ditemukan, karena sudah terdapat papan petunjuk di samping kiri jalan turunan Gombel Lama.
Sendang ini dulunya berbentuk kolam terbuka yang masih ditutupi rimbunnya pepohonan, namun sekarang sudah dibentuk seperti bilik kamar mandi atas inisiatif masyarakat setempat. Menariknya, sendang ini tidak pernah kering meski musim kemarau. Bahkan sempat terjadi longsor, namun sendang tersebut tidak terkena dampaknya.
“Kalau di logika kan tanah longsor itu seharusnya yang di bawah kena semua, tapi waktu itu benar-benar tidak kena sendangnya,” ujar Mul salah satu warga sekitar saat ditemui Jawa Pos Radar Semarang.
Seperti halnya sendang pada umumnya, air sendang ini juga dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk kebutuhan sehari-hari. Sendang juga dimanfaatkan masyarakat untuk mengaliri air pemancingan yang berada di samping barat sendang. Dulu sendang ini cuma terdapat satu kubangan mata air, namun pada 2015 terbentuk satu kubangan baru.
Selain bermanfaat bagi masyarakat sekitar, Sendang Nganten ini menyimpan misteri di dalamnya. Penyebutan Sendang Nganten jika dalam Bahasa Indonesia berarti Sendang Pengantin. Ada cerita yang menjadikan sendang ini dianggap keramat oleh masyarakat sekitar.
Berdasar cerita dari warga sekitar, dulunya terdapat pengantin baru yang hilang di sendang tersebut. “Cerita itu sudah lama banget mas, melekat sampe sekarang dan itu yang membuat sendang ini keramat,” ungkapnya.
Sampai sekarang masih banyak orang-orang yang datang ke sendang ini. Biasanya di waktu-waktu tertentu, seperti malam Jumat Kiwon dan malam Satu Suro. Selain dijadikan tempat mencari berkah, terkadang terdapat pasangan pengantin yang datang untuk mengambil air dari sendang tersebut. Bahkan pengantin tersebut ada yang dari Jogjakarta dan Jawa Timur.
“Mereka yang datang ke sini biasanya berendam terus mengambil air dari sendang. Biasanya itu yang ngambil air dari situ para pengantin, tapi saya juga tidak tahu untuk apa air itu,” kata pria 46 tahun itu.
Namun sekarang tempat tersebut sudah dirawat oleh warga sekitar dengan baik. Menurut pengakuan Mul, jarang terjadi kejadian aneh di sendang tersebut. Beberapa berita yang ada di internet yang membuat orang-orang berpikiran Sendang Nganten horor namun kenyataannya tidak begitu.
“Banyak sih beberapa orang datang ke sini untuk buat vlog, seperti video uji nyali juga ada. Kalau dulu, saya akui memang serem karena masih jarang ada rumah dan masih rimbun pepohonan, tapi sekarang kan sudah banyak rumah warga dan sendangnya pun sudah dibuat sedemikian rupa,” ujarnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar